Kamis, 23 Februari 2017

Konfigurasi Dasar Debian Server Setelah Installasi

Assaamualaikum wr.wb
Kesempatan yang baik ini saya sedikit berbagi, disini kita akan membahas tentang konfigurasi dasar debian server. Langsung saja kita lakukan sebagai berikut.

a. Latar Belakang
Seperti pada umumnya kita setelah menginstal server hal yang harus dilakukan adalah mengkonfigurasi. Disini kita akan mengkonfigurasi dasar server. Ini bertujuan untuk memudahkan kita kedepannya. 

b. Tujuan
Dapat mengkonfigurasi dasar debian server

c.Langkah - langkah

1. Konfigurasi network
Setting network dengan mengetikkan printah "nano /etc/network/interfaces"


 konfigurasi interface kalian sesuai dengan jaringan lokal kalian.


Kemudian simpan dengan cara ctrl+x ->pilih y-> enter. Selanjutnya restart dengan perintah

2. Setting Repository
Repository adalah sebah paket aplikasi atau program dalam distribusi linux. 
Ketikkan perintah "nano /etc/apt/sources.list" untuk edit file.


Kemudian tambahkan repositorynya seperti gambar berikut ini. Selanjutnya simpan dengan ctrl+x -> pilih y -> enter.

Setelah repository terpasang silahkan update dan upgrade software yang ada diserver. Perhatikan perintah dan gambar berikut.
Untuk mengupdate silahkan ketikkan perintah "apt update" , klik enter



Selanjutnya ketikkan perintah "apt dist-upgrade -y" untuk mengupgrade


 Kemudian pastikan paket resolvconf telah terinstal. untuk melihatnya silahkan ketikkan perintah "apt install resolvconf"


3. Setting Hostname
 Ketik perintah "nano /etc/hosts".





kemudian  samakan hostnya, seperti gambar berikut. Simpan dengan cara ctrl+x -> pilih y -> enter

 selanjutnya edit hostname dengan perintah "nano /etc/hostname". Lalu simpan dengan cara yang sama seperti diatas.


Kemudian jalankan kembali service hostname dengan perintah 
"/etc/init.d/hostname.sh"

 4. Konfigurasi local
a. Ketikkan perintah "dpkg-reconfigure locales" seperti gambar berikut.


b. Kemudian akan muncul tampilan seperti gambar berikut

c. Pada dialog seperti gambar dibawah ini, silahkan beri tanda (*) dengan menekan sepasi pada id_ID.UTF-8 UTF-8 -> kemudian tekan tab -> ok -> enter.

d. Selanjutnya setelah selesai pada tampilan gambar dibawah-> tekan tab untuk menuju Ok -> enter.
 e. Pilih "en US.UTF-8 -> tekan tab -> enter

f. Selanjutnya proses dilanjut dengan seperti gambar berikut, konfigurasi local berhasil.

g. Kemudian ketikkan perintah "locale-gen" untuk mengecek konfigurasi local berhasil atau tidak.



Mungkin hanya itulah yang dapat saya bagi. Saran dan masukkan dapat ditulis pada kolom komentar dibawah.
Sekian dan terimakasih

0 komentar:

Posting Komentar